Mengulik 3 Tipe Genset Cummins Terbaik Dengan Fungsi Dan Penggunaannya

Mengulik 3 Tipe Genset Cummins Terbaik Dengan Fungsi Dan Penggunaannya

Genset atau generator listrik sudah jamak ditemukan sebagai solusi kebutuhan listrik yang kurang stabil. Selain memberi pasokan listrik yang cukup untuk sementara waktu, genset pun memiliki tipe dan jenis yang beragam. Seperti genset Cummins yang dapat ditemukan di pasar Indonesia dengan jenis dan tipe yang mampu memenuhi kebutuhan pengguna. Berikut detailnya.
Ragam Kapasitas Genset Merek Cummins

Salah satu nilai yang banyak dicari dari genset merek Cummins adalah deretan kapasitas yang tersedia. Produsen ternama dari Amerika ini sudah dikenal akan deretan produk terbaiknya, yang mana dapat dibeli mulai dari kapasitas terkecil 25 KVA hingga mencapai 500 KVA. Ketersediaan ini, membuat produk Cummins banyak dicari sesuai kebutuhan.

Berdasar dari besar kapasitas tersebut, bisa dikatakan produk ini cocok untuk digunakan sebagai generator listrik darurat untuk rumah. Setidaknya pilihan dengan kapasitas 25 KVA. Sedangkan kapasitas yang lebih tinggi hingga maksimal 500 KVA dapat digunakan untuk kebutuhan industri menengah hingga besar, seperti perkantoran, pertokoan, hingga pabrik.

Dengan kapasitas yang beragam tersebut, produsen Cummins juga menawarkan tipe genset sesuai kebutuhan. Hal tersebut tak menutup kemungkinan perlunya penyesuaian lokasi dan perawatan. Karena itulah, genset Cummins pun dapat ditemukan setidaknya dalam tiga tipe. Tipe tersebut adalah open (terbuka), silent (hening), dan Mobile (portabel).

3 Tipe Genset Yang Tersedia Di Pasaran

Mengulik 3 Tipe Genset Cummins Terbaik Dengan Fungsi Dan Penggunaannya

1. Open Type atau terbuka

Genset tipe yang satu ini umumnya memiliki kapasitas yang lebih besar dan memiliki ukuran yang besar pula. Ciri khas utamanya adalah genset ini tidak memiliki box, canopy, atau rumah genset. Alhasil, semua perangkatnya dapat diakses dengan lebih mudah karena modelnya yang terbuka. Dari tampilan tersebut, model ini memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri.
Keunggulan utamanya adalah harga yang lebih ekonomis dan perawatan yang lebih mudah. Bahkan penggunaannya pun dapat disinkronisasi dengan beberapa unit generator lainnya. Hal tersebut karena mesin jenis ini tidak memiliki casing. Sayangnya, hal tersebut juga membuat genset lebih bising. Alhasil membutuhkan ruangan khusus yang kedap suara.

2. Silent Type

Kebalikan dari tipe terbuka, silent type atau hening adalah salah satu model genset cummins yang memiliki kanopi, rumah, atau box untuk meredam suara. Mesin dengan box ini lebih cocok meski tidak memiliki ruangan tertentu. Sayangnya, karena fitur tambahan tersebut maka harga dari jenis silent cenderung jauh lebih tinggi dibanding dengan open type.

3. Mobile Type

Sesuai namanya, tipe mobile atau portabel memiliki desain yang berfokus memberikan kemudahan untuk mobilisasi. Dalam kata lain, genset jenis ini dapat dipindah lokasinya dengan lebih mudah. Bahkan, desain dan dimensi dari tipe ini cenderung lebih kecil dan praktis. Namun, dimensi yang terbatas itu pula yang membuat tipe ini punya nilai minus.

Kekurangan dari jenis ini adalah harga yang dibanderol cenderung lebih mahal, terutama untuk kapasitas daya yang lebih rendah. Hal tersebut tidak terlepas dari efek desain khusus dan fitur tambahan, seperti roda dan starter yang lebih mudah. Meski demikian, jenis genset Cummins yang satu ini dinilai lebih cocok digunakan untuk kebutuhan listrik darurat rumah tangga.

Genset dari Cummins sendiri sudah lama memiliki pasar di Indonesia dan luar negeri. Hal tersebut tidak terlepas dari ketersediaan produk dan manufaktur yang semakin luas. Tidak hanya itu, tipe dan jenis genset sesuai kapasitasnya pun membuat genset ini dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan dan kondisi listrik yang digunakan.

Tagged : / / / /

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *